Sebanyak 908 orang guru dilingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Nusa Tenggara Timur (NTT) mengikuti acara Pengambilan Sumpah-Janji PNS secara virtual yang dipimpin langsung oleh Kepala Badan Kepegawaian Pemprov NTT pada hari Selasa (17/11/2020) sekitar pukul 09.00 Wita.
Sesuai jadwal yang diedarkan secara online mestinya pelaksanaan pengambilan sumpah-janji PNS dimulai tepat pukul 08.00 Wita melalui zoom meeting. Namun sebelum acara pengambilan sumpah-janji PNS itu dimulai masih dilaksanakan gladi bersih secara virtual di 26 titik untuk seluruh kabupaten/kota yang berada dalam wilayah administratif Nusa Tenggara Timur. Sebelum gladi, peserta yang hadir diminta mengisi daftar hadir melalui aplikasi google form yang disiapkan oleh panitia.
Sebagaimana dilaporkan oleh Ketua Panitia Pelaksanaan Sumpah-Janji PNS, Kepala BKD NTT, Henderina S. Laiskodat,SP,.M.Si bahwa sumpah-janji PNS merupakan suatu kesanggupan untuk mentaati perintah dan menjauhi larangan yang ditentukan dan ikrarkan pada atasan yang berwenang menurut agama dan kepercayaannya kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Dalam pelaksanaan diperlukan keikhlasan, kejujuran, dan tanggung jawab sebagai suatu usaha untuk menjamin pelaksanaan kedinasan sebaik-baiknya maka setiap calon pegawai negeri sipil wajib mengangkat sumpah-janji PNS.
Berdasarkan laporan ketua panitia jumlah peserta yang mengambil sumpah-janji PNS sebanyak 908 orang guru yang berasal dari masing-masing kabupaten/kota yang berada dalam lingkup Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Nusa Tenggara Timur. Dari jumlah itu jika dibagi lagi berdasarkan agama masing-masing yaitu : agama Katolik: 407 orang, agama Kristen Protestan: 354 orang, agama Islam: 135 orang, dan agama Hindu : 12 orang.
Lebih lanjut dilaporkan oleh Kepala BKD NTT, pelaksanaan Pengambilan Sumpah-Janji PNS guru (SMA/SMK/SLB) dalam lingkup Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Nusa Tenggara Timur dilaksanakan secara virtual dilaksanakan di 26 titik dengan lokasi utama Ruang Rapat BKD NTT. Selanjut 3 titik berada di Kota Kupang sedangkan 23 titik lainnya menyebar di kabupaten-kabupaten yang berada dalam lingkup Pemprov NTT.
Acara pengambilan sumpah-janji PNS ini dipimpin dan dibacakan oleh Kepala BKD Provinsi Nusa Tenggara Timur, Henderina S. Laiskodat, SP.,M.Si yang dikuti oleh semua peserta dalam acara itu. Setelah pembacaan sumpah-janji PNS dilanjutkan penguukuhan oleh rohaniwan dari agama Kristen, Katolik, Islam dan Hindu.
Yang menarik dalam acara ini adalah baik peserta maupun panitia menggunakan pakaian Korpri dengan bawahan busana daerah (kain/sarung daerah). Hal ini sesuai dengan Program Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat bahwa setiap hari Rabu ASN dan pegawai BUMD dilingkup Pemprov NTT wajib memakai busana daerah masing-masing.
Pengambilan Sumpah-Janji PNS di Sumba Timur
Upacara Pengambilan Sumpah-Janji PNS di Aula SMAN 1 Waingapu - Sumba Timur (Foto: Freedom Here) |
Pelaksanaan Pengambilan Sumpah -Janji guru PNS di Kabupaten Sumba Timur dilaksanakan di dua titik yakni SMA Negeri 1 Waingapu dan SMA Negeri 2 Waingapu.
Berdasarkan informasi yang disampaikan melalui Whatsapp group dari salah satu koordinator wilayah pelaksanaan pengambilan sumpah-janji PNS lingkup Kabupaten Sumba, Albertina Natara, S.Pd, untuk lokasi SMA Negeri 1 Waingapu, jumlah peserta 62 orang untuk koordinator lapangannya adalah Albertina Natara, S.Pd, dan untuk SMA Negeri 2 Waingapu jumlah peserta 60 orang dengan koordinator lapangannya Enos K. Ndaha Nggongu, S.Pd.
Dari pantauan media ini guru-guru peserta pelaksanaan pengambilan sumpah-janji PNS mulai memadati lokasi pelaksanaan sejak pukul 07.30. Acara pengambilan sumpah-janji PNS selesai sekira pukul 11.00 Wita.*
No comments:
Post a Comment
Kami sangat menghargai pendapat Anda namun untuk kebaikan bersama mohon berkomentarlah dengan sopan!