Setiap tanggal 22 Juli, Gereja Katolik merayakan Pesta Santa Maria Magdalena. Sebenarnya siapa itu Maria Magdalena itu?
Maria Magdalena itu seorang perempuan yang ditolong Yesus, ketika Yesus mengusir tujuh roh jahat dari dalam darinya, (Luk 8:2). Dan nama Magdalena itu kemungkinan besar menyatakan kalau dia berasal dari Magdala, kota di sebelah Barat Daya Laut Galilea. Setelah Yesus mengusir tujuh roh jahat darinya, dia menjadi salah satu pengikut Yesus.
Apakah Maria Magdalena ini yang dikenal sebagai seorang perempuan berdosa yang mencuci kaki Yesus (Luk 7:37)?
Baca Juga : Sebuah Catatan Untuk Pasutri Katolik : Pernikahan Bukan Parade Siklus Atau Mie Instan
Sebenarnya dugaanmu itu juga menjadi pemikiran dan dugaan banyak orang tapi tidak ada dasar Alkitabiah untuk hal itu. Kota Magdala memang mempunyai reputasi sebagai tempat pelacuran. Informasi ini, ditambah lagi dengan urutan narasi dari Lukas yang menyebutkan soal Maria Magdalena, setelah dia mengisahkan seorang perempuan berdosa yang membasuh kaki Yesus (Luk 7:36-50), telah membuat beberapa pihak menganggap bahwa perempuan di kedua peristiwa ini sebagai orang yang sama. Namun, sebenarnya tidak ada bukti Alkitabiah yang menyatakan soal itu.
Apakah Maria Magdalena ini kah yang dikenal juga sebagai seorang perempuan yang tertangkap basah karena berbuat zinah?
Itu juga tdak benar. Maria Magdalena sama sekali tidak diperkenalkan sebagai seorang pelacur maupun sebagai perempuan yang berdosa, meskipun banyak orang menganggapnya demikian. Maria Magdalena juga selalu dikaitkan dengan seorang perempuan yang diselamatkan Yesus dari ancaman hukuman pelemparan batu karena perzinahannya (Yoh 8:1-11). Namun, sekali lagi, hal ini tidak didukung dengan bukti apapun di Alkitab. Justru film “The Passion of the Christ” lah yang membuat kaitan ini. Pandangan ini mungkin saja benar, tetapi lebih tidak mungkin dan tidak pernah dinyatakan oleh Alkitab.
Baca Juga : Apa Sih Maunya Istriku?
Oh berarti dugaanku dan dugaan banyak orang selama ini tentang siapa ini Maria Magdalena ternyata salah?
Sangat salah. Justru Maria Magdalena ini yang menyaksikan sebagian besar peristiwa yang terkait dengan penyaliban Yesus. Dia hadir saat pengadilan Yesus. Dia juga mendengar Pontius Pilatus mengumumkan hukuman mati terhadap Yesus. Dia juga melihat secara langsung Yesus dipukuli dan dipermalukan oleh orang banyak. Dia juga adalah salah satu dari perempuan yang berdiri dekat dengan Yesus selama penyaliban untuk memberikan penghiburan bagi Yesus. Ternyata dia wanita yang luar biasa kan?
Ya. Maria Magdalena juga adalah saksi pertama yang menyaksikan kebangkitan Yesus, ia diutus oleh Yesus untuk memberitakan kebangkitan-Nya kepada para murid, Kewa (Yoh 20:11-18). Dan kemungkinan besar dia juga termasuk perempuan yang berkumpul bersama para rasul untuk menantikan kedatangan Roh Kudus yang dijanjikan itu, (Kis 1:14).
Baca Juga : Sekiranya Kamu Perlu Memberinya Anggur Asam
Oleh karena itu belajarlah dari Maria Magdalena, termasuk belajar bagaimana bergosip yang benar. Hehe.
Belajar menebarkan gosip maksudnya apa?
Supaya kita tahu bahwa justru berita Kebangkitan Tuhan itu dimulai dari gosip dari perempuan. Dan perempuan yang bergosip itu adalah Maria Magdalena (Yoh 20:1,11-18).
Baca Juga : Apa Dasar Penggunaan Warna Liturgi Dalam Gereja Katolik?
Bayangkan seandainya pagi itu setelah pertama kali dia melihat kejadian itu dan Maria Magdalena diam-diam saja, maka tidak mungkin para murid tahu bahwa Yesus sudah bangkit.
Justru Maria Magdalena pergi bergosip dengan mereka bahwa ada sesuatu yang aneh yang terjadi di kuburnya Yesus, makanya Petrus dan satu murid yang lain langsung lari pergi ke sana untuk memastikan apakah gosip yang dibuat oleh Maria Magdalena itu benar atau tidak. Dan ternyata gosipnya benar. Mereka berdua mendapati kubur kosong. Yesus sudah bangkit.
Makanya kalau mau bergosip, bergosiplah yang benar seperti yang dibuat oleh Maria Magdalena, yaitu: omong sesuatu yang baik, benar, dan bermanfaat. Jangan suka bergosip yang tidak-tidak, jangan suka omong nama orang, jangan suka omong hidup orang lain dan seterusnya. Kita saja hidup tidak jelas, tapi sibuk sekali omong tentang orang lain. Macam hidup kita sudah lebih benar dari orang yang kita gosipkan.
Baca Juga : Kenapa Beda Rumusan Doa Bapa Kami Dalam Kitab Suci Dengan Rumusan Yang Dipakai Oleh Orang Katolik?
Maka dari itu, pergilah dan jangan bergosip sembarangan lagi mulai dari sekarang. Pahamkan?
Penulis : MYB
Catatan: Artikel ini sudah diedit sesuai kebutuhan blog.
No comments:
Post a Comment
Kami sangat menghargai pendapat Anda namun untuk kebaikan bersama mohon berkomentarlah dengan sopan!