Cerita Lucu dari Unclebonn.com Episode Itu Nona Kena Tipu Deh

Suatu pagi di lampu merah Payeti ada kejadian unik. Ini hanya eksperimen sosial kecil-kecilan, sebenarnya sih. Maklum mau ukur saja sejauh mana reaksi nona muda ketika mendapatkan “signal” enak dari lawan jenis. Walau dianya tak tahu pasti tentang itu laki-laki.

Biasalah kalau beta ke sekolah na pasti menggunakan sepeda motor lengkap dengan helm plus sarung tangan serta masker. Mau bilang saja soal ini beta taat azas walau kadang lupa bayar pajak 😀😀. Yang namanya berpakaian demikian katong bak ninja yang terlihat biji mata saja. Tak dikira disamping beta ada nona dengan motor metic-nya. Tak sengaja ketong saling bertatapan mata. Maklum masih dua puluhan detik menuju lampu hijau. Naluri laki-laki pun muncul. Otak mulai taputar sudah….(Ingat oo yang kenal beta ini hanya gimmick sa).

Main mata lah beta beberapa kali ke itu nona. Terlihat si dianya senyum dan penasaran. Saatnya lampu hijau, dan ana melanjutkan perjalanan ke sekolah, Minggitimbi. Beberapa meter berlalu beta lihat itu nona menyusuri beta. Sesekali kami beriringan. 

Kasihan juga dia, kata beta…..dia pikir beta nih masih jejaka atau pria ganteng begitu??

Baiklah kalau begitu. Pembuktiannya di Tempat Pengisian BBM Kambaniru. Mudah-mudahan beliau jangan kaget. Ini bukan kisah Beauty and The Beast. Atau ini bukan soal botak itu seksi, bray, hehe.

Beta pun merubah arah motor ke lokasi pengisian bensin. Sepertinya ini nona pun sama. Dengan percaya diri beta buka helm dan melepaskan masker lalu menganggukan kepala dan mengucapkan selamat pagi kepadanya. "Selamat pagi kaka nona," sapa beta dengan senyum menawan.

Dan bagaimana reaksinya? Asli dianya langsung batal mengisi bahan bakar seketika ia pun memacu motornya dengan kecepatan tinggi. Mungkin saja dihatinya ia berkata, sial, pagi-pagi sudah dikerjain om-om botak. Iih geli di beta….

Kena tipu deh itu kaka nona.....

Jadi kaka nona dong jangan terlalu barespon dengan orang yang sonde kaka dong kenal. Tapi ingat ju pesan opa-oma dong, "yang pahit jangan cepat dibuang yang manis jangan cepat ditelan."*